(Buton Pos) Dalam upaya meningkatkan lapangan kerja baru pada lulusan SMK, PT Micro Madani Institut (Afiliasi PNM Persero) bekerja sama dengan SMKN 1 Baubau dalam perekrutan tenaga kerja baru yang siap pakai.

Kepala SMKN 1 Baubau, Rusdy, S.Pd., M.Pd mengungkapkan kegiatan ini cukup penting dimana dapa mengukur mutu SMK dengan moto SMK Bisa dan dapat meningkatkan mutunya dimana lulusan SMK Siap pakai di dunia usaha dan dunia industri.

“kegiatan ini kami anggap sangat penting dimana kegiatan seperti ini kami anggap salah satu indikator baik dalam mengukur mutu SMK oleh sebab itu, dengan adanya MoU ini adalah bukti bahwa SMKN 1 Baubau berusaha untuk terus meningkatkan mutu,” ungkapnya dalam sambutannya, Sabtu (22/05/2021).

Bahwa setelah nanti pelulusan, mereka akan menentukan jadwal untuk melakukan seleksi calon karyawan yang akan mereka rekrut. Jadi tugas dari SMK sendiri adalah menyiapkan lulusan dan perusahaan akan menyeleksi sendiri yaitu yang sesuai dengan persyaratan yang akan mereka butuhkan itu yang akan mereka rekrut, tentu tergantung dari siswanya bersedia atau tidak.

“Harapan saya kedepan kita akan mencari dan membuat MoU-MoU lain dengan perusahaan-perusahaan sehingga tamatan SMK 1 ini tidak kesulitan lagi mencari kerja tapi sudah ada informasi atau perusahaan yang akan siap merekrut,” jelasnya.

Rusdy mengajak seluruh tenaga pengajar pada SMKN 1 Baubau agar menyiapkan kompetensi siswa sesuai dengan kebutuhan dan pekembangan pasar.

“Oleh sebab itu untuk menghadapi itu, mari kita guru di sekolah ini menyiapkan kompetensi anak-anak kita sesuai dengan kebtuhan pasar karena makin kedepan tentu kompetensi dan kualitas tenaga kerja semakin tinggi. Untuk itu melalui momen ini saya mengajak untuk kita semua marilah kita terus meningkatkan kompetensi siswa kita dalam rangka memenuhi kriteria yang ditentukan oleh pasar tenaga kerja,” harapnya.
Sementara itu, HRD PT Micro Madani Institut Kota Baubau, Givari mengungkapkan dengan bermitranya perusahaanya dengan sekolah SMK ini dapat menjadi peluang baru kepada lulusan baru dari SMK dan lebih di hususkan untuk karyawan wanita.

“Semoga dengan bermitranya kami dengan SMKN 1 Baubau ini bisa menjadi salah satu peluang. Biasakan anak-anak muda baru lulusan SMK/SMA masi bingung mau cari kerja dimana, kebetulan kami bisa menyediakan sama dengan kebutuhan yang ada dan sekarang khususnya hanya untuk perempuan sajah,” ungkapnya.

Ia mengungkapkan lebih menguatamakan wanita dalam perekrutan karyawan pada perusahannya merupakan perintah dari pimpinan pusat, dan juga nasabah dari perusahaannya sendiri merupakan perempuan.

“Kenapa hanya perempuan, karena nasabah kamipun cuma perempuan dan titipan dari 01 kami juga, kita bisa memperdayakan perempuan. Usianyapun cukup muda, usianya ada di 18-22 tahun, kenapa sekarang sampe 25 tahun karena sekarang ada kelonggaran sedikir karena Covid. Jadi biasa karyawan kami itu usianya 18-22 tahun itu bagi yang baru bergabung tapi kalau sudah lama bergabung lebih dari itu juga tidak masalah,” jelasnya.

“Saya rasa untk Sulawesi Tenggara kita baru bermitra di dua sekolah yaitu di SMK 1 Kendari dan hari ini di SMK 1 Baubau dan kami juga berharap bisa membantu dari Visi Misi SMK dan perusahaan kami dapat bermitra dengan sekolah-sekolah lain dan dapat membantu masyarakat pada daerah-daerah sekitar,” tutupnya (PS)

Peliput : Darno Ufatma